Wisata Muslim Turki – Sultan Ahmet Square atau Kawasan Sultan Ahmet mungkin sudah tidak asing bagi siapa saja yang pernah berkunjung ke Istanbul, Turki. Ya, kawasan ini adalah kawasan tua (old city) favorit wisatawan. Di tempat inilah beberapa bangunan yang menjadi landmark kota Istanbul berdiri, misalnya Masjid Sultan Ahmet (Blue Mosque), Haghia Sophia, Yerebaten Cistern, dan Istana Topkapi. Letak tempat-tempat wisata tersebut cukup berdekatan sehingga semua bisa dicapai dengan berjalan kaki.
Dulu, Sultan Ahmet Square menjadi ibukota pemerintahan Romawi Timur sampai berpindah kekuasaan pada Kesultanan Ottoman Turki tahun 1453. Tempat ini berada di dataran tinggi kota Istanbul, di sisi sebelah timurnya terdapat Laut Marmara, sedangkan di sebelah utaranya terdapat Selat Bosphorus.
Sahabat wisata muslim, kontur tanah di kota Istanbul yang berbukit-bukit memudahkan para wisatawan melihat pemandangan kota Istanbul, termasuk Istanbul di bagian Asia. Tempat ini memang sangat strategis karena bisa melihat ke segala penjuru. Tak heran jika Raja Constantine XI pada waktu itu bersikukuh tidak mau menyerahkan Istanbul, yang saat itu bernama Constantinople kepada Turki. Ia dan pasukannya bertahan mati-matian mempertahankan bentengnya meskipun posisinya sudah terjepit karena dikepung pasukan Turki dari arah barat dan timur. Sahabat wisata muslim masih bisa menyaksikan benteng-benteng peninggalan Romawi yang berada di sepanjang pantai. Benteng-benteng tersebut masih berdiri kokoh hingga saat ini.
Obyek wisata di sekitar Sultan Ahmed Square
Beberapa tempat wisata yang ada di kawasan Sultanahmet antara lain sebagai berikut.
Obyek wisata di Sultan Ahmed Square #1: Blue Mosque
Masjid ini dijuluki "masjid biru" karena interiornya yang terdiri dari keramik biru. Masjid ini dibuka untuk umum, jadi tidak dipungut biaya masuk. Orang Turki sendiri menyebut masjid ini sebagai Sultan Ahmet Camii (camii = masjid) karena dibangun oleh Sultan Ahmad.
Obyek wisata di Sultan Ahmed Square #2: Hagia Sophia
Bangunan ini disebut juga dengan Aya Sofia. Letak Hagia Sophia berseberangan dengan Blue Mosque. Awalnya, bangunan ini merupakan gereja yang kemudian diubah menjadi masjid. Sekarang bangunan ini adalah sebuah museum, dengan harga tiket masuk 25 TL. Museum ini tutup setiap hari Senin.
Obyek wisata di Sultan Ahmed Square #3: Topkapi Palace
Untuk menuju Topkapi Palace, sahabat wisata muslim keluar dari Hagia Sophia, belok kiri, lalu belok kiri lagi. Dulu, Topkapi Palace merupakan istana atau tempat tinggal Sultan Ottoman selama 400 tahun, yang kini dijadikan museum. Tiket masuk ke Topkapi Palace sekitar 25 TL. Bangunan dan taman Topkapi Palace sangat indah. Di paling ujung istana, sahabat wisata muslim bisa menikmati pemandangan selat Bosphorus. Museum ini ditutup setiap hari Selasa.
Obyek wisata di Sultan Ahmed Square #4: Basilica Cistern
Dalam bahasa Turki, Basilica Sistern disebut dengan Yerebatan Sarnici. Bangunan ini merupakan waduk bawah tanah, yang pernah digunakan sebagai lokasi syuting film James Bond. Tiket masuknya hanya 10 TL. Untuk menuju tempat ini, sahabat wisata muslim keluar dari Hagia Sophia kemudian belok kanan melewati jalur tram.
Obyek wisata di Sultan Ahmed Square #5: Hippodrome
Hippodrome terletak di sebelah Blue Mosque. Dulu, Hippodrome berupa lapangan pacuan kuda pada jaman Romawi. Namun, saat ini yang tersisa tinggal 3 pilar. Di tempat ini terdapat tempat-tempat duduk untuk bersantai setelah lelah berkeliling di Sultan Ahmet Square.
Jarak tempat populer di Istanbul dari Sultan Ahmed Square
Berikut jarak Sultan Ahmet Square ke tempat-tempat populer di Istanbul.
Menikmati sajian kuliner di Sultan Ahmet Square
Berbicara tentang makanan, sahabat wisata muslim tidak perlu khawatir. Hal ini disebabkan banyaknya restoran yang sangat cozy di kawasan Sultan Ahmet Square, baik restoran lokal atau restoran cepat saji semacam Mc Donald atau King Burger. Kafe tradisional dan modern serta warung-warung kebab buka hingga tengah malam.
Soal harga, jangan segan memilih restoran. Jika kantong tidak mau terkuras, sahabat bisa memilih restoran yang memasang daftar harga. Dengan demikin, sahabat wisata muslim bisa menyesuaikan jenis makanan dengan budget yang tersedia. Kalau kebab dengan roti atau pilav (nasi) harganya hanya sekitar 2,5 sampai 4 TL. Jika ingin makan yang menunya beragam, sahabat wisata muslim dapat mengunjungi lokanta, mirip dengan warung prasmanan di Indonesia atau restoran Padang dengan harga tergantung pilihan lauk, tapi rata-rata sekitar 6 - 10 TL.
Sultan Ahmet Square di waktu malam sangat cantik, dengan lampu-lampu yang beraneka warna. Di depan Blue Mosque disediakan banyak bangku panjang berderet. Bangku-bangku ini sengaja disediakan untuk orang-orang bersantai.
Pada malam hari, di taman yang terletak antara Hagia Sophia dan Blue Mosque ini, ada atraksi air mancur dengan pancaran sinar warna-warni yang menakjubkan. Karena sangat nyaman, banyak pengunjung yang datang sekadar duduk-duduk dan bersantai menikmati tempat ini. Pokoknya, sahabat wisata muslim bakal betah jika sudah berada di sana, ingin berlama-lama, dan tidak ingin segera beranjak pergi.
Tidak jauh dari Blue Mosque terdapat jalan utama di Sultan Ahmet Square. Jalannya termasuk sangat kecil dibandingkan jalan-jalan di Jakarta dan mobil pun tidak terlalu banyak yang lewat. Disebabkan jalan utama ini juga digunakan untuk lalu-lintas trem, wisatawan harus hati-hati bila melewati jalan ini.
Demikian artikel mengenai Sultan Ahmed Square, Kawasan yang Kaya Obyek Wisata di Turki. Bagi sahabat wisata muslim yang ingin berwisata ke Turki atau ingin melakukan umrah plus Turki bisa menghubungi Cheria Tour & Travel. Dengan Cheria Tour & Travel, wisata jadi nyaman, ibadah pun jadi tenang.
Dulu, Sultan Ahmet Square menjadi ibukota pemerintahan Romawi Timur sampai berpindah kekuasaan pada Kesultanan Ottoman Turki tahun 1453. Tempat ini berada di dataran tinggi kota Istanbul, di sisi sebelah timurnya terdapat Laut Marmara, sedangkan di sebelah utaranya terdapat Selat Bosphorus.
Sahabat wisata muslim, kontur tanah di kota Istanbul yang berbukit-bukit memudahkan para wisatawan melihat pemandangan kota Istanbul, termasuk Istanbul di bagian Asia. Tempat ini memang sangat strategis karena bisa melihat ke segala penjuru. Tak heran jika Raja Constantine XI pada waktu itu bersikukuh tidak mau menyerahkan Istanbul, yang saat itu bernama Constantinople kepada Turki. Ia dan pasukannya bertahan mati-matian mempertahankan bentengnya meskipun posisinya sudah terjepit karena dikepung pasukan Turki dari arah barat dan timur. Sahabat wisata muslim masih bisa menyaksikan benteng-benteng peninggalan Romawi yang berada di sepanjang pantai. Benteng-benteng tersebut masih berdiri kokoh hingga saat ini.
Obyek wisata di sekitar Sultan Ahmed Square
Beberapa tempat wisata yang ada di kawasan Sultanahmet antara lain sebagai berikut.
Obyek wisata di Sultan Ahmed Square #1: Blue Mosque
Masjid ini dijuluki "masjid biru" karena interiornya yang terdiri dari keramik biru. Masjid ini dibuka untuk umum, jadi tidak dipungut biaya masuk. Orang Turki sendiri menyebut masjid ini sebagai Sultan Ahmet Camii (camii = masjid) karena dibangun oleh Sultan Ahmad.
Obyek wisata di Sultan Ahmed Square #2: Hagia Sophia
Bangunan ini disebut juga dengan Aya Sofia. Letak Hagia Sophia berseberangan dengan Blue Mosque. Awalnya, bangunan ini merupakan gereja yang kemudian diubah menjadi masjid. Sekarang bangunan ini adalah sebuah museum, dengan harga tiket masuk 25 TL. Museum ini tutup setiap hari Senin.
Obyek wisata di Sultan Ahmed Square #3: Topkapi Palace
Untuk menuju Topkapi Palace, sahabat wisata muslim keluar dari Hagia Sophia, belok kiri, lalu belok kiri lagi. Dulu, Topkapi Palace merupakan istana atau tempat tinggal Sultan Ottoman selama 400 tahun, yang kini dijadikan museum. Tiket masuk ke Topkapi Palace sekitar 25 TL. Bangunan dan taman Topkapi Palace sangat indah. Di paling ujung istana, sahabat wisata muslim bisa menikmati pemandangan selat Bosphorus. Museum ini ditutup setiap hari Selasa.
Obyek wisata di Sultan Ahmed Square #4: Basilica Cistern
Dalam bahasa Turki, Basilica Sistern disebut dengan Yerebatan Sarnici. Bangunan ini merupakan waduk bawah tanah, yang pernah digunakan sebagai lokasi syuting film James Bond. Tiket masuknya hanya 10 TL. Untuk menuju tempat ini, sahabat wisata muslim keluar dari Hagia Sophia kemudian belok kanan melewati jalur tram.
Obyek wisata di Sultan Ahmed Square #5: Hippodrome
Hippodrome terletak di sebelah Blue Mosque. Dulu, Hippodrome berupa lapangan pacuan kuda pada jaman Romawi. Namun, saat ini yang tersisa tinggal 3 pilar. Di tempat ini terdapat tempat-tempat duduk untuk bersantai setelah lelah berkeliling di Sultan Ahmet Square.
Jarak tempat populer di Istanbul dari Sultan Ahmed Square
Berikut jarak Sultan Ahmet Square ke tempat-tempat populer di Istanbul.
- Sultanahmet - Grand Bazaar, Masjid Beyazid 1,5 km : 15 menit jalan kaki, naik tram 2 TL.
- Sultanahmet - Taksim, Istiklal street 5 km : naik taxi 15 TL atau naik tram turun stasiun Karakoy lalu jalan kaki 15 menit.
- Sultanahmet - Ferryport (ke Asia side) 2,5 km : 30 menit jalan kaki menyusuri pantai Marmara, naik tram turun stasiun Sirkeci atau Karakoy, naik taksi 7 TL.
- Sultanahmet - Bandara 40 km : Taxi 50 -60 TL, Metro (M1), dan Tram (T1) 2 x 2 TL.
Menikmati sajian kuliner di Sultan Ahmet Square
Berbicara tentang makanan, sahabat wisata muslim tidak perlu khawatir. Hal ini disebabkan banyaknya restoran yang sangat cozy di kawasan Sultan Ahmet Square, baik restoran lokal atau restoran cepat saji semacam Mc Donald atau King Burger. Kafe tradisional dan modern serta warung-warung kebab buka hingga tengah malam.
Soal harga, jangan segan memilih restoran. Jika kantong tidak mau terkuras, sahabat bisa memilih restoran yang memasang daftar harga. Dengan demikin, sahabat wisata muslim bisa menyesuaikan jenis makanan dengan budget yang tersedia. Kalau kebab dengan roti atau pilav (nasi) harganya hanya sekitar 2,5 sampai 4 TL. Jika ingin makan yang menunya beragam, sahabat wisata muslim dapat mengunjungi lokanta, mirip dengan warung prasmanan di Indonesia atau restoran Padang dengan harga tergantung pilihan lauk, tapi rata-rata sekitar 6 - 10 TL.
Sultan Ahmet Square di waktu malam sangat cantik, dengan lampu-lampu yang beraneka warna. Di depan Blue Mosque disediakan banyak bangku panjang berderet. Bangku-bangku ini sengaja disediakan untuk orang-orang bersantai.
Pada malam hari, di taman yang terletak antara Hagia Sophia dan Blue Mosque ini, ada atraksi air mancur dengan pancaran sinar warna-warni yang menakjubkan. Karena sangat nyaman, banyak pengunjung yang datang sekadar duduk-duduk dan bersantai menikmati tempat ini. Pokoknya, sahabat wisata muslim bakal betah jika sudah berada di sana, ingin berlama-lama, dan tidak ingin segera beranjak pergi.
Tidak jauh dari Blue Mosque terdapat jalan utama di Sultan Ahmet Square. Jalannya termasuk sangat kecil dibandingkan jalan-jalan di Jakarta dan mobil pun tidak terlalu banyak yang lewat. Disebabkan jalan utama ini juga digunakan untuk lalu-lintas trem, wisatawan harus hati-hati bila melewati jalan ini.
Demikian artikel mengenai Sultan Ahmed Square, Kawasan yang Kaya Obyek Wisata di Turki. Bagi sahabat wisata muslim yang ingin berwisata ke Turki atau ingin melakukan umrah plus Turki bisa menghubungi Cheria Tour & Travel. Dengan Cheria Tour & Travel, wisata jadi nyaman, ibadah pun jadi tenang.
Judul: Sultan Ahmet Square, Kawasan yang Kaya Obyek Wisata di Turki
Rating: 10 out of 10 based on 24 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Unknown
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda...
Rating: 10 out of 10 based on 24 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Unknown
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda...
Pengen jalan-jalan ke turkey.. moga Allah kasih rezeki buat kesana, makasih udah share artikel ny Gan...
ReplyDeleteWassalam
terima kasih kembali, semoga bermanfaat...
ReplyDelete